Rabu, 21 Februari 2018

Aku jadi ingat saat jaman SMA dulu,
ketika guru Matematika yang galak masuk ke kelas dan bilang,
“ Pagi. Mari kita bahas PR kemarin.
Siapa yang mau maju kerjakan nomer satu ?
kalau ga ada yang mau nanti saya panggil nih “

Aku pura2 santai padahal
jantung berdegup kencang takut dipanggil.
“ jangan gue, jangan gue, please ! “
Dalam hati terus aja bicara begitu
“ yak! Meuthia maju ke depan kerjakan ! "
Dih! Kenapa jadi aku yang malah dipanggil sik ?
Pernah ngalamin itu kan ?
Sudah belagak santai,
sudah komat-kamit ngomong, malah ditunjuk maju.
Ya, itu lah yang namanya telepati.
Telepati,
sebuah gelombang berisi pesan
yang sampai kepada orang yang kita tuju
tanpa kita harus menggunakan panca indra
untuk komunikasi.
Kok bisa sampai sih ? Ya bisa.
Itu pakai jin yah ?
Atau pakai pihak makhluk halus.
Ini musrik ga sih ?
Aduhh…
Please deh,
jaman modern begini
masih juga pertanyaannya jadul banget.
ini mungkin kebiasaan nonton film horror ya
jadi isi kepalanya seputar makhluk halus :p
( jadi inget ada orang,
tiap bicara virtual aja,
dia langsung inget makhluk gaib.
Ampunn dije ! :p )
back to the topic,
Gini,
Tau ga, kenapa TV bisa menampilkan gambar ?
Ya karena menggunakan gelombang elektromagnetik.
Kenapa Radio yang kecil begitu di mobil
lalu bisa mengeluarkan suara penyiar dan lagu2 ?
Ya karena ada gelombangnya juga .
Mengapa telepon kita bisa menerima panggilan suara dan menerima SMS ? Ya lagi2 karena ada gelombangnya juga. Begitulah sifat sebuah gelombang.
Bisa mengirimkan pesan.
TV, Radio dan Handphone
buatan manusia aja bisa mengirimkan pesan.
Apalagi Otak manusia yang buatan Tuhan ini ?
Ga sulit buat Tuhan bikin gelombang pikiran
untuk menyampaikan pesan.
Jadi jangan lagi bilang masalah telepati itu ada makhluk gaibnya. Ini murni gelombang. Ilmiah.
Ga ada unsur mistik2an
( pinter dong ah, udah tahun 2018 neh ! )
Okay,
Otak ini isinya kan pikiran,
nah pikiran ini juga ada gelombangnya.
Tau dari mana ? Kalau di workshop sih aku jelasin detail.
Kalau di sini ya udah deh, skip aja yah..
Jadi, itu sebabnya
kita bisa mengirimkan pesan
kepada siapapun,
layaknya kita mengirimkan pesan sms ke orang lain.
Sepanjang ada pulsanya, nomernya ga salah sambung,
pasti sampai deh pesan itu.
Intinya ada syarat
jika ingin sms sampai ke nomer orang lain.
Sampai doang loh yah.
Di balas sih belum tentu.
Apa kita membalas sms yang tidak menarik ?
Pasti kan enggak..
Gitu juga telepati.
Sampai sih sampai, asal memenuhi syaratnya.
Tapi apakah dibalas oleh yang bersangkutan atau tidak,
yaaa tergantung menarik atau tidaknya.
Terus gimana biar berbalas ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar