Saya beberapa kali bertanya, kepada beberapa orang, "berani gak anda bermalam di kuburan sendirian, 3 malam?" ... Jarang yang mengatakan berani ... Yang menarik, semua yang saya tanya itu beragama ... Mereka semua percaya Tuhan ...
Ketika saya tanya, "anda percaya Tuhan melindungi anda?" ... Mereka jawab ; "percaya" ... Saya lanjutkan : "so, kapan mau bermalam di kuburan 3 malam sendirian?" ... Biasanya ngeles, "ah gak ada manfaatnya" ... Padahal aslinya sih, mereka takut !! ...
Contoh di atas itu membuktikan apa? ... Bahwa banyak orang beragama,
dilandasi rasa takut dan imannya masih lemah ... Rasa takut setan, lebih
dominan, daripada rasa yakin akan kuasa Tuhan melindungi dirinya ...
Tidak heran, banyak orang bertuhan, tapi hidup penuh ketakutan ... Lalu
buat apa ada Tuhan, kalo masih takut? ...
Semua itu, saya kira, sebabnya karena, agama sering diajarkan dengan kemasan rasa takut ... Agama sering diajarkan, dengan ancaman-ancaman ... Bukan dikuatkan pada pengenalan kekuasaan Tuhan yang Maha ... Bukan dibangun dengan fondasi ajaran-ajaran cinta kasih ... Doktrin utamanya adalah, takut ini, takut itu ...
Akibatnya apa? ... Ya itu tadi, dalam dirinya penuh ketakutan ... Rasa takut ini pulalah, yang menjadi makanan empuk berita bohong di dunia maya ... Kasih aja ancaman, "yang gak like, gak share, gak ketik aamiin, masuk neraka" ... Maka viral-lah berita bohong itu, disebarkan oleh banyak orang, yang katanya beragama dan bertuhan ...
Ketakutan ini, akan menjalar menjadi beraneka macam perilaku ... Misal, ketakutan dengan umat agama lain ... Ada pembangunan rumah ibadah agama lain, ketakutan ... Ada umat agama lain beribadah secara sah, ketakutan ... Ada universitas swasta masang iklan ada gambar mahasiswi berjilbab, ketakutan ... Isi di dalam dirinya, adalah segudang ketakutan ...
Banyak orang mengatakan beriman, beragama dan bertuhan ... Tapi, mereka tidak sadar, bahwa selama ini, mereka telah menuhankan, KETAKUTAN ... Bahkan, mereka sangat takut mengakui, bahwa selama ini, mereka menuhankan, KETAKUTAN ...
_/|\_
*sunan_kaliurang_words
Cc. Arif Vibrasi
Semua itu, saya kira, sebabnya karena, agama sering diajarkan dengan kemasan rasa takut ... Agama sering diajarkan, dengan ancaman-ancaman ... Bukan dikuatkan pada pengenalan kekuasaan Tuhan yang Maha ... Bukan dibangun dengan fondasi ajaran-ajaran cinta kasih ... Doktrin utamanya adalah, takut ini, takut itu ...
Akibatnya apa? ... Ya itu tadi, dalam dirinya penuh ketakutan ... Rasa takut ini pulalah, yang menjadi makanan empuk berita bohong di dunia maya ... Kasih aja ancaman, "yang gak like, gak share, gak ketik aamiin, masuk neraka" ... Maka viral-lah berita bohong itu, disebarkan oleh banyak orang, yang katanya beragama dan bertuhan ...
Ketakutan ini, akan menjalar menjadi beraneka macam perilaku ... Misal, ketakutan dengan umat agama lain ... Ada pembangunan rumah ibadah agama lain, ketakutan ... Ada umat agama lain beribadah secara sah, ketakutan ... Ada universitas swasta masang iklan ada gambar mahasiswi berjilbab, ketakutan ... Isi di dalam dirinya, adalah segudang ketakutan ...
Banyak orang mengatakan beriman, beragama dan bertuhan ... Tapi, mereka tidak sadar, bahwa selama ini, mereka telah menuhankan, KETAKUTAN ... Bahkan, mereka sangat takut mengakui, bahwa selama ini, mereka menuhankan, KETAKUTAN ...
_/|\_
*sunan_kaliurang_words
Cc. Arif Vibrasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar